Rabu, 14 September 2011

materi TIK bu yuyun

Teknologi informasi dan komunikasi 1
Sri Rahayuningsih
SMA Negeri 1 Salatiga
0298-326867
0298-326867
9/1/2011
TIK 1
Teknologi informasi dan komunikasi, Kelas X, Semester I
TIK – Kelas X Semester I - YY 1
PERTEMUAN I
Teknologi Informasi dan Komunikasi
Komputer adalah suatu peralatan elektronik yang dapat menerima input, mengolah input, memberikan informasi, menggunakan suatu program yang tersimpan dalam memori, dapat menyimpan program, dan hasil pengolahan serta bekerja secara otomatis.
Sebagai pengolah data untuk menghasilkan suatu informasi memerlukan sistem komputer (Computer System) yang elemennya terdiri dari:
 Hardware ( perangkat keras )
 Software ( perangkat lunak )
 Brainware ( manusia sebagai pengendali )
Perkembangan Komputer
Secara umum, komputer terbagi menjadi 4 generasi yaitu :
 Mainframe
Generasi pertama dengan ukuran yang sangat besar.
 Minikomputer
Generasi kedua memiliki ukuran yang relatif lebih kecil, kemampuan menyelesaikan permasalahan lebih sederhana dibanding mainframe
 Workstation
Mempunyai kemampuan menyelesaikan perhitungan yang rumit krn menggunakan Sistem Operasi NT, dan dilengkapi dengan RIS yang handal.
 Personal Komputer
Harga terjangkau, ukuran kecil, penggunaannya juga relatif lebih mudah dibandingkan generasi sebelumnya.
Personal Komputer (PC)
Muncul thn 1980-an. Merupakan cikal bakal dari semua teknologi PC dan didesain oleh IBM dengan menggunakan Processor Intel 8088 dan Sistem Operasi MS-DOS (Produk dari Microsoft).
Keunggulan dari PC adalah memiliki standarisasi sehingga dapat dilakukan proses kloning, dapat diproduksi secara massal dengan biaya murah tanpa mengurangi kinerjanya, kompatibel antara satu produk perusahaan dengan produk perusahaan pembuat PC lain.
PC memiliki bagian penting antara lain : CPU (Central Processing Unit), Monitor, Keyboad, Mouse dan Printer.
CPU merupakan induk dari komputer yang didalamnya terdapat motherboard, memory, harddisk, dan processor (otak komputer).
 Processor
Kecepatan proses operasional komputer bergantung pada jenis processornya. Processor yang mempunyai 8 bit memiliki 8 data bus, contoh generasi XT. Processor 16 bit mempunyai 16 data bus, contohnya generasi AT. Processor 32 bit memiliki 32 data bus, contohnya generasi 386, 486, dan Pentium.
 Motherboard
Berfungsi sebagai tempat bagi komponen-komponen yang terintegrasi seperti processor, memory, sound card, input / output (IO) dll. Komponen yang melekat pada motherboard al : socket processor, chipset, slot ram, bios, slot ekspansi, serial port dan USB port.
 Monitor
Terdiri dari 2 jenis yaitu monitor CRT (Cathode Rays Tube) dan monitor LCD (Liquid Crystal Display).
 Keyboard dan Mouse
Digunakan untuk menginput data. Jenis keyboard yang paling populer dan banyak digunakan saat ini adalah jenis QWERTY.
TIK – Kelas X Semester I - YY 2
Input Device :
1. Keyboard
Pertama ditemukan oleh : Cristopher Latham pada 1868.
Jumlah tuts pada keyboard : 104 tuts
Jumlah tuts pada mesin ketik : 52 tuts
Tuts pada keyboard terdiri dari
Alphabet : A – Z
Numeric : 0-9
Karakter khusus : ~!@#$%^... Dst
Function key : F1 - F12
Special Function key : Shift, Alt, Ctrl
2. Mouse / tetikus
Ditemukan oleh Douglas Engelbart pada tahun 1963.
3. Joystik
4. Barcode
5. Kamera
6. Mikropon
7. Scanner
8. Graphics Pads => untuk menggambar objek pada layar monitor.
Proses Device
1. CPU (central processing unit)
Berfungsi sebagai tempat pemroses instruksi-instruksi program pada komputer
2. ALU (Aritmatic and Logical Unit)
Berfungsi untuk melakukan semua perhitungan aritmatika (matematika) dan operasi logika.
3. CU (control Unit)
Bertugas untuk :
a. Mengatur dan mengendalikan alat input dan output
b. Mengambil instruksi dari memori utama
c. Mengambil data dari memori utama untuk diproses
d. Mengirim instruksi ke ALU (yang berkaitan dengan proses aritmatika dan logika)
e. Menyimpan hasil proses ke memori utama
4. Register => menyimpan data secara sementara (sambil menunggu giliran data yang aakan diproses)
5. RAM (Random Access Memory)
Semua data yang tersimpan pada RAM dapat diakses secara acak (diisi / ditulis, diambil atau dihapus isinya).
Struktur utama RAM :
a. Input storage berfungsi untuk menampung inputan
b. Program st orage berfungsi untuk menyimpan semua instruksi program yang akan diakses
c. Working storage berfungsi untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil pengolahan
d. Output storageberfungsi untuk menampung hasil akhir dari pengolahan
6. ROM (Read Only Memory)
ROM hanya dapat dibaca sehingga pemrogram tidak bisa mengisi sesuatu kedalam ROM.
Storage Device
(Perangkat Penyimpanan)
Input Device
(Perangkat masukan)
CPU
Output Device
(Perangkat Keluaran)
Gbr 1. Bagan komponen utama sistem komputer
TIK – Kelas X Semester I - YY 3
Storage Device
1. Floppy disk (disket)
2. Flash disk / USB
3. Compact disk / CD
4. Hardisk
1 Byte = 8 bit
1 KB = 1024 B
1 MB = 1024 KB
1 GB = 1024 MB
1 TB = 1024 GB
40 GB ...? KB
40*1024*1024 =41.943.040 KB
5. DVD (Digital Versatile Disk)
6. Drive ZIP
Output Device
1. Monitor
a. CRT (Cathoda Rays Tubes)
- CGA (Color Graphic Adapter) memiliki 4 warna mode grafik
- EGA (Enhanced Graphic Adapter) memiliki 16 warna mode grafik
- EPGA (Enhanced Professional Graphic Adapter) memiliki 4 warna mode grafik
- VGA (Visual Graphic Adapter) memiliki 4 warna mode grafik
b. LCD (Liquid Cristal Display)
2. Printer
a. Dot matrix- pita
b. Ink jet- tinta
c. Laser jet - serbuk / toner
3. Speaker
4. Plotter
Semacam printer yang digunakan untuk mencetak dengan ukuran yang besar.
5. LCD Proyektor
TIK – Kelas X Semester I - YY 4
Bab I. Operasi Dasar Komputer
 Mengaktifkan dan Mematikan Komputer sesuai Prosedur
 Perangkat Lunak dalam Sistem Informasi
 Penggunaan Perangkat Lunak Aplikasi dalam Sistem Operasi
Operasi Dasar Komputer
Mengaktifkan dan
Mematikan Komputer
Prosedur
Mengaktifkan
komputer
Prosedur
Mematikan
komputer
Sistem Operasi
Program Aplikasi
Bahasa Pemrograman
Program Utility
Menggunakan perangkat
Lunak dalam Sistem
Informasi
Menggunakan
Perangkat Lunak
Aplikasi
Perhitungan
Wordpad
Paint
Media Player
Gbr.2.
PETA
KONSEP
TIK – Kelas X Semester I - YY 5
Macam Port Sistem Unit (Console) secara umum :
1. Port Serial
Memiliki 9 pin, berfungsi untuk menghubungkan mouse, joystick, dan modem eksternal, bekerja mengirim data 1 bit pada satu saat melalui kabel tunggal.
2. Port Paralel
Berfungsi untuk menghubungkan CPU dengan printer dan mocel eksternal serta periferal lain yang memiliki kabel untuk port paralel, bekerja mengirim dan menerima beberapa 1 bit pada satu saat melalui satu set kabel.
3. PS / 2 (Port serial type 2)
Berfungsi untuk menghubungkan keyboard dan mouse.
4. USB (Universal Serial Bus)
Merupakan port multifungsi yang dapat digunakan untuk beberapa perangkat seperti mouse, keyboard, modem, card wireless, flashdisk, hardisk eksternal, printer, dll. Kelebihannya : mudah melakukan koneksi device ke komputer, alat dapat dipasang secara plug and play.
Berikut adalah Gambar Port Pada CPU secara lengkap :
Peralatan Pendukung Komputer
 Instalasi listrik
 Stabilizer / Stavolt
Menstabilkan tegangan listrik yang masuk ke power supply komputer.
 Uninteruptible Power Supply (UPS)
Sebagai cadangan power (battery) apabila lampu padam. Menyimpan power 3-5 jam.
 Air Conditioner (AC)
Langkah awal dalam mengoperasikan komputer adalah proses booting.
Booting adalah proses pemasukan arus listrik ke dalam peralatan komputer sehingga komputer dapat berkomunikasi dengan pengguna (user).
Cara booting ada 2 macam :
1. Cold booting
Booting komputer dari keadaan mati (tidak mendapat suplai listrik)
2. Warm booting
Booting pada saat komputer sudah hidup (mendapat suplai listrik).
Prosedur Menghidupkan Komputer
Dengan Sistem Operasi Windows XP :
 Pastikan semua kabel power di komputer sudah terhubung dengan jaringan listrik
 Pastikan keyboard, mouse, dan monitor terhubung dengan port-nya masing-masing
 Tekan tombol power (on) pada CPU / casing
 Hidupkan monitor dengan menekan tombol power (on) di monitor.
 Tunggu proses booting berjalan sampai selesai, dan akan tampil dekstop permintaan password atau langsung dekstop seperti gambar berikut :
Keterangan :
1. Port power supply kabel power listrik
2. Port ps/2 mouse
3. Port ps/2 keyboard
4. Port USB
5. Port serial
6. Port parallel
7. Port video (monitor)
8. Port parallel
9. Port network
10. Port sound card (line in, out, mic)
11. Port serial
12. Port modem line telepon
TIK – Kelas X Semester I - YY 6
Desktop aktif terdiri dari beberapa bagian a.l. :
 Desktop (background) => Daerah latar belakang layar windows.
 Icon => Gambar / simbol yang mewakili program, file atau folder.
 Taskbar => Papan yang berisi program aktif
 Start button => Tombol yang terdapat pada taskbar untuk menjalankan aplikasi program yang telah diinstal, serta pencarian file dan perubahan setting yang diinginkan.
 Pointer ( mouse)
Menjalankan program :
Gbr 3. Dekstop Windows XP
ICON
Background
Taksbar
Start
Menggunakan Mouse :
 Klik Start Button pada layar desktop
 Arahkan pointer / mouse ke program
 Arahkan ke paket program (package program)
 Pilih dan klik program yang diinginkan.
Menggunakan Keyboard :
 Tekan tombol Window pada keyboard
 Tekan tombol arah kanan, kiri, atas atau bawah pada keyboard
 Pilih paket program (package program)
 Pilih dan tekan tombol Enter program yang diinginkan.
TIK – Kelas X Semester I - YY 7
Prosedur mematikan komputer :
Menggunakan Mouse :
 Pastikan semua program aplikasi sudah tertutup
 Klik Start Button pd Taskbar
 Klik Turn Off (untuk windows XP) / Shutdown untuk versi sebelumnya
 Klik Turn Off
 Tunggu sampai proses logging off komputer selesai
 Untuk komputer bermotherboard ATX, OS komputer akan mati sendiri tanpa menekan tombol power pada CPU, sedangkan komputer bermotherboard AT harus dengan menekan tombol power pada CPU
 Matikan (tekan) tombol power pada monitor.
 Selanjutnya matikan perangkat lainnya seperti stabilizer atau UPS
Menggunakan Keyboard :
 Tekan tombol Window pada keyboard
 Tekan tombol arah kanan, kiri, atas atau bawah pada keyboard
 Pilih Turn Off Computer lalu tekan Enter.
 Tunggu sampai proses logging off komputer selesai
 Untuk komputer bermotherboard ATX, OS komputer akan mati sendiri tanpa menekan tombol power pada CPU, sedangkan komputer bermotherboard AT harus dengan menekan tombol power pada CPU
 Matikan (tekan) tombol power pada monitor.
 Selanjutnya matikan perangkat lainnya seperti stabilizer atau UPS
TIK – Kelas X Semester I - YY 8
PERTEMUAN II
Perangkat Lunak (Software) dalam Sistem Informasi
Perangkat Lunak adalah program yang berisi instruksi untuk melakukan proses pengolahan data yang menghubungkan hardware dan pengguna.
Pemrosesan data yang dikerjakan perangkat lunak bersifat machine-like (Keinginan mesin) dan sekarang mulai berubah dengan sifat human-like (keinginan manusia)
Bentuk terkecil dari perangkat lunak adalah operasi aritmatik (+, -, :, x) dan logika (AND, OR, >, <, =).
Dalam teori informasi, disusun hierarki informasi mulai dari data/fakta, kemudian proses seleksi dan pengurutan berubah menjadi sesuai yang berguna, menjadi informasi, informasi yang disusun dengan alur logika tertentu menjadi knowlegde. Dan gabungan dari Knowledge membangun wisdom.
BENTUK PERANGKAT LUNAK :
Bentuk primitif dari perangkat lunak menggunakan aljabar Boolen, yang direpresentasikan sebagai binary digit (bit) yaitu 1 (benar/on) atau 0 (salah/off). Tetapi bentuk ini sangat menyulitkan sehingga orang mulai mengelompok-kan bit tersebut menjadi nile (4 bit), byte (8 bit), word (16 bit), double word (32 bit).
Kelompok bit ini disusun kedalam struktur instruksi seperti penyimpanan, transfer, operasi aritmatika, operasi logika, dan bentuk bit ini diubah menjadi kode-kode yang dikenal sebagai assembler (bahasa mesin). Akan tetapi bahasa mesin ini juga cukup menyulitkan dan membinggungkan karena adanya tuntutan untuk menghafal kode serta format (aturan) penulisannya. Dari masalah ini kemudian lahir bahasa pemrograman tingkat tinggi yang mirip bahasa manusia (bahasa inggris).
ERA PERKEMBANGAN PERANGKAT LUNAK :
a. Era Pioner (Pemula)
Bentuk awalnya perangkat lunak adalah sambungan-sambungan kabel antarbagian dalam komputer. Cara mengakses komputer adalah menggunakan punched card (kartu yang dilubangi). Proses yang dilakukan berupa baris instruksi yang secara berurutan diproses.
b. Era Stabil
Baris-baris perintah perangkat lunak yang dijalankan oleh komputer bulan lagi satu-satunya, tetapi sudah seperti banyak proses yang dilakukan secara serempak (multi tasking), mampu menyelesaikan banyak pengguna (multi user) secara cepat / langsung (real time). Pada era ini mulai dikenal sistem basis data yang memisahkan antara program (pemproses) dengan data (yang diproses).
c. Era Mikro
Pada era ini perangkat lunak dibedakan menjadi perangkat lunak sistem yang bertugas menangani internal dan perangkat lunak aplikasi yang secara langsung oleh penggunanya untuk keperluan tertentu. Otomatisasi yang ada didalam perangkat lunak mengarah ke suatu jenis kecerdasan buatan.
d. Era Modern
Perangkat lunak pada era ini sudah terdapat dimana-mana, tidak hanya pada sebuah superkomputer dengan 25 prosesornya, sebuah komputer genggampun telah dilengkapi dengan perangkat lunak yang dapat disinkronkan dengan PC.
Perangkat lunak / software terbagi menjadi 4 macam :
1. Sistem Operasi (Operating System)
2. Program Aplikasi (Application Programs)
3. Bahasa Pemrograman (Programming Language)
4. Program Bantu (Utility)
Data
Pengolahan Data
Informasi
Pengetahuan
Gambar Hierarki Informasi
TIK – Kelas X Semester I - YY 9
1. SISTEM OPERASI
Sistem Operasi (Operating System) adalah program awal yang mengendali-kan sistem kerja komputer yang mendasar yaitu mengatur kerja input, proses dan output termasuk mengatur memori dan jadwal kerja prosesor.Berfungsi sebagai penghubung antara manusia dengan hardware dan perangkat lunak yang digunakan.Sistem operasi sangat berkaitan dengan prosessor yang digunakan. Awalnya prosessor pada PC kompatible dengan produk IBM dan Macintosh. Perkembangan perangkat lunak untuk Macintosh tidak sepesat cloning IBM.
Sistem operasi cloning IBM saat ini ada yang komersil yaitu dibuat oleh Microsoft dan Freeware (pemakai software secara bebas) yang dikembangkan oleh peneliti untuk open source yaitu bahan baku pembuatan dapat dibaca, sehingga hasilnya dapat ditambah dan dimodifikasi oleh setiap orang.
Contoh Sistem Operasi antara lain :
1. IBM-DOS / PC-DOS
Sistem Operasi yang paling banyak dipakai sebelum munculnya Sistem Operasi Windows.
2. MS-DOS
Merupakan kembaran / versi lain dari PC DOS, yang dikeluarkan oleh Microsoft.
3. OS/2
Merupakan kelanjutan dari PC-DOS dan MS-DOS.
4. Microsoft Windows
SO ini sangat populer saat ini. Pemakaiannya sudah berbasiskan pada grafik sehingga penggunanya tidak perlu mengetikkan beberapa perintah untuk berinteraksi dengan komputer.
5. Linux
Sistem operasi ini merupakan turunan dari UNIX. Dikembangkan oleh seorang mahasiswa dari Finlandia bernama Linus Torvalds. Pada awalnya masih berbasiskan teks dan kemudian mulai menggunakan tampilan berbasiskan grafik.
Interaksi antara pengguna dan komputer dikenal melalui 2 cara :
1. CUI (Character User Interface)
Adalah pemberian instruksi melalui penulisan perintah.
2. GUI (Graphical User Interface)
Adalah pemberian instruksi dengan cara tunjuk (pointer) pada tampilan.
2. PROGRAM APLIKASI
Program aplikasi adalah software yang dirancang khusus untuk kebutuhan tertentu.
Berdasarkan kebutuhan tersebut maka program aplikasi terbagi menjadi :
a. Pengolah Kata (Word Processing)
TIK – Kelas X Semester I - YY 10
Merupakan aplikasi yang berorientasi pada pengolah kata. Contohnya : Wordstar, Word Perfect, ChiWriter, Microsoft Word, SPRINT, PFS Write, MS. Work.
b. Program Basis Data (Database)
Adalah aplikasi yang berorientasi pada pengolah data. Contohnya : dBASE (berbasis teks), Fox Base, Foxpro, Microsoft Acces (berbasis grafis), SQL Server.
c. Spreadsheet
Adalah aplikasi yang berorientasi pada pengolah angka. Contohnya : Lotus, Quattro, Symphony, Supercalc, Framework, MS. Excell, SuperCalc.
d. Layout Artikel (Dekstop Publishing)
Adalah aplikasi yang berorientasi pada pengolahan gambar (desain grafis). Contohnya : Ventura, Page Maker, Harvard Publisher, Newmaster, Power Mac, CorelDraw (berbasis vektor), Photoshop (berbasis bitmap).
Vektor merupakan gambar yang tersusun dari garis-garis sehingga gambarnya akan tetap bagus ketika diperbesar. Sedangkan bitmap adalah gambar yang tersusun dari titik atau pixel sehingga ketika gambar diperbesar akan tampak kasar.
e. CAD (Computer Aid Design)
Merupakan aplikasi yang berorientasi pada pengolahan rancangan konstruksi mesin ataupun bangunan (arsitek). Contohnya : Autocad, Pro Design, Macromedia Flash)
f. Statistik
Merupakan aplikasi yang menyajikan dan mengolah data dalam bentuk statistik. Contohnya : SAS, SPSS, SYSTAT
g. Multimedia
Adalah aplikasi yang dapat digunakan dengan beberapa media baik melalui komputer, PDA, handphone dan lainnya. Contohnya Winamp, Real Player, dan Media player, MIDI, MP3, AVI, Quicktime, MPEG, dll
h. Internet
Merupakan aplikasi yang digunakan untuk membantu dalam mencari informasi dan komunikasi melalui jaringan. Contohnya : Internet Explorer, Mozilla FireFox, Opera Mini, Chat, Messenger, dll. Untuk dapat menggunakan internet, harus dilengkapi dengan modem dan harus berlangganan internet pada ISP (Internet Service Provider).
3. BAHASA PEMROGRAMAN (Programming Language)
Perangkat lunak bahasa pemrograman (programming language) adalah software yang digunakan dan berfungsi untuk membuat suatu aplikasi dengan menggunakan bahasa-bahasa dengan aturan atau prosedur tertentu. Bahasa yang dibuat ini akan diterjemahkan ke dalam bahasa mesin supaya dapat dimengerti oleh komputer.
Ada 3 level tingkat bahasa pemrograman al :
a. Bahasa Tingkat Rendah (Low Level Language)
Disebut juga dengan bahasa mesin (assembler) dimana pengkodean bahasa ini dengan menggunakan kode angka 0 dan 1. Contohnya : Machine Language, Assembly Language, dan RPG (Report Program Generator) yaitu program untuk mendesain laporan.
b. Bahasa Tingkat Tinggi (High Level Language)
Cirinya : perintahnya mirip dengan bahasa manusia, mudah di-mengerti, kemampuan untuk mengakses hardware secara langsung rendah.
Contohnya : BASIC (Beginner All-Purpose Symbolic Interchage Code), COBOL (Common Bussiness Oriented Language), FORTRAN, PASCAL.
c. Bahasa Generasi keempat (4 GL)
Bahasa pemrograman 4 GL (Fourth Generation Language) merupakan bahasa yang berorientasi pada objek yang disebut dengan Object Oriented Programming (OOP). Contohnya : Visual Basic, Delphi, Visual C++.
4. PROGRAM BANTU (UTILITY)
Software ini berfungsi sebagai aplikasi pembantu dalam kegiatan yang berhubungan dengan komputer. Misalnya memformat disket, mengcopy data, mengkompres file, dll.
Contoh Software ini diantaranya adalah :
a. Norton Utility (Norton commander, norton disk doctor)
Norton Commander merupakan utility dalam mengelola file yang memberikan kemudahan dalam mengcopy file, membuat folder atau directory, mengganti nama file.
Norton disk doctor, software yang dapat membantu mengecek harddisk atau disk yang rusak dan memindah sektor-sektor yang rusak untuk tidak digunakan lagi.
b. WInZip
TIK – Kelas X Semester I - YY 11
Aplikasi untuk mengkompres file. Mengkompres adalah mengubah ukuran file yang besar menjadi kecil, sehingga ketika akan membackup file tidak memakan ruangan memori yang besar.
c. Norton Ghost
Aplikasi ini membantu membackup data secara keseluruhan termasuk software sistem operasi dan aplikasi membackup partisi.
d. Antivirus
Merupakan software utility atau yang membantu untuk memberikan keamanan komputer terhadap serangan virus. Jenis virus diantaranya Worm, Trojan, Backdoor, dll.
Antivirus harus selalu diupdate (diperbaharui) sesering mungkin.
Untuk meningkatkan keamanan komputer dari serangan virus maupun hacker diperlukan perangkat lunak seperti antivirus atau firewall.
Virus adalah sebuah program yang menyusup dan dapat berkembang biak dengan sendirinya dalam media penyimpanan komputer, sehingga dapat merusak file/folder/system. Contoh antivirus : Norton Antivirus, Mc Affe, Panda Titanium, AVG, PC-Cillin, Avira dsb.
Dampak yang ditimbulkan oleh serangan virus :
- Menghabiskan ruang atau memori media penyimpanan
- Mengganggu kinerja memori sehingga aktivitas memori lambat
- Mempengaruhi kinerja komputer secara keseluruhan
- Merusak file-file yang terdapat dalam komputer
- Merusak perangkat keras dalam jangka waktu yang lama.
Cara yang dapat digunakan untuk menghindari serangan virus a.l. :
- Memberikan proteksi komputer dengan antivirus
- Melakukan update antivirus dan databasenya
- Berhati-hati terhadap file kiriman atau file hasil download
- Mengetahui kondisi dan kinerja komputer
- Melakukan backup data secara rutin

puisi kontemporer

Puisi Kontemporer

PUISI KONTEMPORER
          Dalam perkembangan terakhir kesusastraan Indonesia muncul adanya kaya sastra kontemporer, baik dalam bentuk puisi, prosa, maupun drama. Karya sastra kontemporer adalah karya sastra yang inkonvensional, yaitu menyimpang dari pola karya sastra pada umumya. Oleh karena menyimpang dari pola karya sastra pada umumnya, cara memahami maknanya pun berbeda.
          Dalam bidang puisi , puisi kontemporer berarti puisi yang dibuat atau diterbitkan pada permulaan tahun 70-an hingga sekarang, dan bentuknya menyimpang dari puisi-puisi pada umunya.
          Untuk memahami puisi kontemporer kita perlu mengetahui apa yang dikatakan Sutardji dalam Kredo Puisinya.

Kredo Puisi
       Kata-kata bukanlah alat mengantarkan pengertian. Dia bukanlah seperti pipa yang menyalurkan air. Kata-kata adalah pengertian itu sendiri. Dia bebas.
       Kalau diumpamakan dengan kursi, ia adalah kursi itu sendiri dan bukan alat untuk duduk.Kalau diumpamakan dengan pisau, dia adalah pisau itu sendiri dan bukan alat untuk memotong atau menikam.
       Dalam kesehari-harian kata cenderung dipergunakan sebagai alat untuk menyampaikan pengertian.dan dilupakan kedudukannya yang merdeka sebagai pengertian.
       Kata-kata harus bebas dari penjajahan pengertian,dari beban idea. Kata-kata harus bebas menentukan dirinya sendiri.
       Dalam puisi saya, saya bebaskan kata-kata dari tradisi lapuk yang membelenggunya seperti kamus dan penjajahan-penjajahan lain seperti moral kata yang dibebankan masyarakat pada kata tertentu dengan dianggap kotor (Obscene) serta penjajahan gramatika.
       Bila kata telah dibebaskan kretivitas pun dimungkinkan. Karena kata-kata bisa menciptakan dirinya sendiri, bermain dengan dirinya sendiri, dan menentukan kemauannya sendiri. Pendadakan yang kreatif bisa timbul karena kata yang biasanya dianggap berfungsi sebagai penyalur pengertian,tiba-tiba karena kebebasannya bisa menyungsang terhadap fungsinya. Maka timbullah hal-hal yang tak terduga sebelumnya.
       Dalam (penciptaan) puisi saya, kata-kata saya biarkan bebas. Dalam gairahnya karena telah menemukan kebebasan, kata-kata meloncat-loncat dan menari di atas kertas, mabuk dan menelanjangi dirinya sendiri, mundar-mandir dan berkali-kali menunjukkan muka dan belakangnya yang mungkin sama atau tak sama, membelah dirinya dengan bebas, menyatukan dirinya sendiri dengan yang lain untuk memperkuat dirinya, membalik atau menyungsangkan sendiri dirinya dengan bebas, saling bertentangan sendiri satu sama lainnya karena mereka bebas berbuat semaunya atau bila perlu membunuh dirinya sendiri untuk menunjukkan dirinya bisa menolak dan berontak terhadap pengertian yang ingin dibebankan kepadanya.
       Sebagai penyair saya hanya menjaga – sepanjang tidak mengganggu kebebasannya- agar kehadirannya yang bebas sebagai pembentuk pengertiannya sendiri, bisa mendapatkan aksentuasi yang maksimal.
       Menulis puisi bagi saya adalah membebaskan kata-kata, yang berarti mengembalikannya kata pada awal mulanya. Pada mulanya adalah kata.
       Dan kata pertama adalah mantera. Maka menulis puisi bagi saya adalah mengembalikan kata pada mantera.
                                                      
                                                                      Bandung, 30 Maret 1973
                                                                           Sutardji Calzoum Bachri



Ciri-ciri Puisi Kontemporer
  1. Penulisan kata, baris, dan bait menyimpang dari penulisan puisi pada umumnya.
  2. Terjadi kemacetan bunyi, bahkan hampir tidak dapat dibaca karena kadang-kadang hanya berupa tanda baca yang disejajarkan.
  3. Banyak pengulangan kata, frase, atau kelompok kata.
  4. Menggunakan idiom-idiom yang inkonvensional.
  5. Memperhatikan kemerduan bunyi.
  6. Kadang-kadang mencampuradukkan kata atau kalimat bahasa Indonesia dengan kata atau kalimat bahasa asing atau bahasa daerah.
    
Di Indonesia yang digolongkan kontemporer adalah puisi-puisi karangan:
  1. Sutardji Calzoum Bachri, dalam kumpulan puisinya O Amuk, Kapak.
  2. Ibrahim Sattah, dalam kumpulan puisinya Hai Ti.
  3. Hamid Jabbar, dalam kumpulan puisinya Wajah Kita

puisi mantra

Puisi Mantra
          Puisi mantra dalam puisi konyemporer ialah puisi yang mempunyai sifat-sifat mantra.  Sifat-sifat mantra yang dimaksudkan adalah sebagai berikut.
  1. Mantra bukanlah sesuatu untuk dipahami. Mantra adalah permainan bunyi dan bahasa belaka. Mantra harus dilihat dari sudut mantra itu sendiri. Oleh karena itu, soal pemahaman tidak penting, yang penting adalah akibatnya belaka.
  2. Mantra adalah penghubung manusia dengan dunia misteri.
  3. Pentingnya soal efek atau akibat atau kemanjuran. Kemanjuran terletak pada perintah.
 Perhatikan puisi berikut ini!
                                       Shang Hai
ping di atas pong
pong di atas ping
ping ping bilang pong
pong pong bilang ping
mau pong? bilang ping
mau mau bilang pong
mau ping? Bilang pong
mau mau bilang ping
ya pong ya ping
ya ping ya pong
tak ya pong tak ya ping
ya tak ping ya tak pong
kutak punya ping kutak punya pong
pinggir ping kumau pong
tak tak bilang ping
pinggir pong kumau ping
tak tak bilang pong
sembilu  jarakMu merancap nyaring
                             (Sutardji Calzoum Bachri, 1973)

          Sifat-sifat mantra tampak dalam puisi “Shang Hai” ini, urutan katanya tampak disusun secara cermat. Unsur permainan bunyi sangat dipentingkan.

Coba perhatikan puisi berikut ini!
                         Pot
pot apa pot itu kaukah pot aku
              pot pot pot
yang jawab pot pot pot pot kaukah pot itu
yang jawab pot pot pot pot kaukah pot aku
            pot pot pot
pot apa pot itu pot kaukah pot aku
                   Pot
            (Sutardji Calzoum Bachri, 1970)
Dalam puisi “Pot” urutan kata itu ditempatkan begitu rapi sehingga membentuk gambar. Maka puisinya sering disebut puisi grafis karena mementingkan efek visual dari penyusunan baris puisinya.

puisi mbeling

Puisi Mbeling

          Puisi mbeling bukan merupakan hasil karya penyair “mapan”. Tetapi kehadirannya mau tak mau harus kita terima. Seperti dinyatakan Sapardi Djoko Damono”… Harus diakui bahwa puisi jenis ini telah memberikan sumbangan yang berharga bagi keanekawarnaan puisi kita” (Sapardi Djoko Damono, 1981:91).
          Puisi mbeling muncul pertama kali pada majalah Aktuil  yang terbit di Bandung. Majalah ini menyediakan lembaran khusus untuk menampung sajak. Oleh pengasuhnya, Remi Silado, lembaran  khusus ini diberi nama “Puisi Mbeling”.
Ciri Puisi Mbeling
1. Ciri utama puisi ini adalah kelakar. Kata-kata dipermainkan, arti, bunyi, dan tipografi dimanfaatkan untuk mencapai efek kelakar. Sebagian besar puisi mbeling menunjukkan bahwa maksud penyair hanya sekadar mengajak pembaca berkelakar saja, tanpa maksud lain yang disembunyikan.
Contoh

                      Sajak Sikat Gigi

Seseorang lupa menggosok giginya sebelum tidur
Di dalam tidurnya ia bermimpi
Ada sikat gigig menggosok-gosok mulutnya supaya
terbuka

Ketika ia bangun pagi hari
Sikat giginya tinggal sepotong
Sepotong yang hilang itu agaknya
Tersesat di dalam mimpinya dan tak bisa kembali

Dan ia berpendapat bahwa kejadian itu terlalu
Berlebih-lebihan
                                      Yudhistira Ardinugraha

2. Kritik sosial
3. Kritik terhadap dominasi lama dalam perekonomian
4. Ejekan terhadap sikap sungguh-sungguh penyair umumnya dalam menghadapi puisi.
          Taufik Ismail menyebutnya dengan puisi yang mengkritik puisi.

puisi konkret

Puisi Kongkret
            Puisi kongkret yaitu puisi yang mementingkan bentuk grafis atau tata wajah yang disusun mirip dengan gambar. Di samping makna yang ingin disampaikan oleh penyair, ia juga memperlihatkan kemanisan susunan kata-kata dan baris serta bait yang menyerupai gambar seperti segitiga, huruf Z, kerucut, piala, belah ketupat, segi empat, dan lain-lain.
          Puisi kongkret sangat terkenal dalam dunia perpuisian Indonesia sejak tahun 1970-an. Sutardji Calzoum Bachri termasuk pelopor juga. Puisi-puisi Sutardji Calzoum Bachri banyak yang dapat dikategorikan puisi kongkret. Puisi yang berjudul “Tragedi Winka dan Sihka” ( bentuk zig-zag), Q (mirip sebuah bangunan), Kucing ( segi empat) termasuk puisi kongkret.

Perhatikan puisi kongkret Dharma Sari di bawah ini!

             Drama Sebabak

             a  C  a  r  a  C  a
                                    o             e
                 w             w
                 o              e
                   C   o  w  o   K   a  n  d   K  e  w  e  k
                        o                                       e
                         w                               w
                                e                       o
                                   e                o
                                        e        o
                                             K
                                             a
                                             u
                           O  w  e  e  e  e  e  e  k  k

               Puisi kongkret yang mirip gambar piala, yang garis-garisnya diganti dengan sepuluh huruf itu cukup unik juga. Puisi tersebut mengedepankan sebuah acara remaja antara cowok dan cewek yang berakhir dengan saling menuduh : kau penyebab cewek melahirkan.

Unsur-unsur yang Menonjol dalam Puisi Kontemporer

Unsur-unsur yang menonjol dalam puisi kontemporer ialah :
  1. unsur bunyi  : menggunakan rima dan repetisi
  2. tipografi        : susunan baris-baris atau bait-bait puisi serta cara penulisan huruf
  3. enjambemen: pemotongan kalimat atau frase pada akhir baris dan potongan lainnya diletakkan kembali pada baris berikutnya.
  4. parodi atau unsur kelakar

Makna Puisi Kontemporer

            Puisi yang baik pasti memiliki makna walaupun dalam arti yang berbeda-beda. Meski Sutardji Calzoum Bachri menampilkan kata-kata tanpa makna , ia masih tetap berorientasi kepada makna dalam membawa suasana. Bagaimanapun juga puisi yang berhasil mesti mempunyai makna. Pembaca tidaklah sia-sia jika mencoba mencari makna dalam puisi-puisi kontemporer

a.  Perhatikan puisi Q di bawah ini!

                                      Q
                                     !    !
                                     !    ! !
                                            !             !  !            !  !         !
                                                                             !
                                     !     a
                                             lif          !  !   
                                               l
                                          l       a
                                    l                  a                             m
                                                                          !           !
                               m    m   m   m   m   m   m   m   m   m  m
                                   ii              iii    i      i     i     i     ii     i
                  m  m  m  m m m m m m  m m m m  m m m  m  m  m

                                                            ( Sutardji Calzoum Bachri)

b. Perhatikan puisi “Tragedi Winka dan Sihka” di bawah ini!
       Tragedi Winka dan Sihka
kawin
           kawin
                      kawin
                                kawin
                                           kawin
                                                     ka
                                               win
                                          ka
                                    win
                                ka
                           win
                       ka
                 win
             ka
       win
 ka
      winka
               winka
                         winka
                                  sihka
                                           sihka
                                                    sihka
                                                             sih
                                                         ka
                                                    sih
                                                 ka
                                            sih
                                         ka
                                   sih
                                ka
                            sih
                        ka
                            sih
                                 sih
                                      sih
                                           sih
                                                sih
                                                     sih
                                                          ka
                                                            Ku

                               (Sutardji Calzoum Bachri, 1983)

          Meskipun makna puisi tersebut tidak diungkapkan, bentuk fisik puisi di atas membentuk makna. Puisi di atas merupakan tragedi. Pembalikan kata /kawin/ menjadi /winka/ dan /kasih/ menjadi /sihka/ mengandung makna bahwa perkawinan antara suami istri itu berantakan dan kasih antara suami dan isteri sudah berbalik menjadi kebencian.
          Baris-baris puisi yang membentuk zig-zag mengandung makna terjadinya kegelisahan dalam perjalanan perkawinan itu. Pada baris ketujuh kata /kawin/ berjalan mundur. Hal ini mengandung makna bahwa cinta dalam perkawinan yang tadinya besar, berubah menjadi semakin lama semakin mengecil. Pada baris ke-15 kata /kawin/ berubah menjadi /winka/, ini berarti percek-cokan dan perpisahan sudah sering terjadi sehingga kata /kasih/berubah menjadi/sihka/, artinya kasih itu berubah menjadi kebencian. Pada baris ke-22 kasih itu mundur sekali, sampai akhirnya tinggal kasih sebelah saja, yakni tinggal /sih/ . Pada akhir puisi ini kawin dan kasih itu menjadi kaku atau mati. /Ku/ diawali dengan huruf kapitall menyatakan bahwa mereka kembali kepada Tuhan.
          Baik puisi “Tragedi Winka dan Sihka” maupun “Q” , keduanya termasuk puisi kongkret. “Tragedi Winka dan Sihka” melambangkan bentuk zig-zag dan “Q” dengan bentuk grafis yang mirip sebuah bangunan.
          Membaca alif lam mim, kita ingat kita ingat kepada Quran. Ini diperkuat dengan judul Q = Quran. Tanda seru sebanyak itu dimaksudkan agar manusia rajun membaca Quran dengan pemahaman yang mendalam. Huruf  alif lam mim juga bermakna agar manusia membuka misteri alam dan semua misteri alam itu ada jawabannya dalam Quran

Contoh lain

                                    
     V V V V V V V V V V V V V V V V V
  V V V V V V V V V V V V V V V V V 
  V V V V V V V V V V V V V V V V V
  V V V V V V V V V V V V V V V V V
  V V V V V V V V V V V V V V V V V
  V V V V V V V V V V V V V V V V V
  V V V V V V V V V V V V V V V V V
  V V V V V V V V V V V V V V V V V
                             V
  !             VIVA PANCASILA            !
                                              
                                        (Jeihan)



          Untuk memahami bentuk puisi semacam ini kita perlu memiliki daya kontemplasi dan imajinasi yang tinggi. Puisi karya Jeihan ini dapat saja kita tafsirkan sebagai perjuangan bangsa Indonesia dalam menggali, merumuskan, menghayati, dan mengamalkan Pancasila sebagai dasar negara.
          Jumlah V tujuh belas dan jumlah baris delapan mengandung makna diproklamasikannya kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. Memang sejak waktu itu hingga sekarang, untuk mewujudkan suatu kehidupan bangsa yang berdasarkan Pancasila diperlukan proses yang panjang, walaupun banyak tantangan, Pancasila tetap jaya.

soal remidi bahasa Indonesia

Soal Remidi

Siswa yang tidak tuntas Ulangan Harian 1 silakan kerjakan soal berikut! Jawaban dikumpulkan!

SOAL REMIDI KELAS X
1.       Penggunaan tanda titik yang tidak tepat adalah …
A.                 A. Ia lahir pada tahun 1978 di Semarang.
B.                  B.  Desa itu berpenduduk 24200 orang.
C.                  C..    Bukalah halaman 1243 buku ini!
D.                  D..   Kami menempuh perjalanan   selama 2.45.8 .
E.                   E.    Acara itu dibuka oleh  Dr. Rustono.

2.       Penulisan pangkat dan gelar yang tepat adalah ….
A.                  A. Drs, Bambang Sadono                     D.  Dita Anggraeni, S.E.
B.                  B. Rita Nasution, SH                             E.  Slamet Mulyono, M.Pd
C.                 C. H Ahmad Zulkarnain

3.       Penulisan kata baku yang tepat adalah …
A.               A.  Dalam melakukan aksinya, ia tak memikirkan resikonya.
B.               B. Berapa harga 1 kwintal kedelai?
C.              C.   Adinda membeli obat di apotik Ganesha.A
D.             D.   Ia bercita-cita menjadi atlet profesional.
E.             E.    Kapan kita melakukan ujian praktek?

4.       Manakah penulisan yang sesuai EYD?
A.             A.  Harga 10 kg beras Rp70.000,00 sekarang.
B.               B.Harga 10 kg. beras Rp70.000,00 sekarang.
C.             C.   Harga 10 kg beras Rp70.000,- sekarang.
D.             D.   Harga 10 kg. beras Rp70.000,- sekarang.
E.             E. Harga 10 kg. beras Rp70.000 sekarang.

5.    Penulisan bilangan tingkat yang paling tepat adalah …
A.            A. Pada hari ke 4 mereka menjadi juara II basket.
B.             B.  Pada hari ke-4 mereka menjadi juara II basket.
C.            C.     Pada hari ke-empat  mereka menjadi juara-II basket.
D.            D.     Pada hari keempat mereka menjadi juara-II basket.
E.             E.    Pada hari keempat mereka menjadi juara 2 basket.

6.       Cermati puisi berikut!
    Doa si Kecil

Tuhan Yang kaya
Beri Mama kasur tebal di surga
Tuhan yang pemurah
Berikan Ayah pipa yang indah
Amin
                             Taufiq Ismail
     Puisi di atas berisikan…
A.    permohonan                              D.  penyesalan              
B.    kerinduan                                  E.  pemberian
C.    doa

7.   Cermati puisi berikut ini!

   MATA PISAU

Mata pisau itu tak berkejap menatapku
Kau yang baru saja mengasahnya
Berpikir, ia tajam untuk mengiris apel
Yang tersedia di atas meja
Sehabis makan malam
Ia berkilat ketika terbayang olehnya urat lehermu
                  Sapardi Djoko Damono
      Ditinjau dari banyaknya baris tiap bait, puisi di atas disebut ….
A.    distikon                                     D.  kuin
B.    tersina                                      E.  sekstet
C.    kuatrin

8.     Bacalah puisi berikut!
                Candi Mendut
Di dalam ruang yang kelam terang
Berhala Budha di atas bahu
Wajahnya damai dan teduh tenang
Di kiri dan kanan Bodhisatwa
            (Sanusi Pane)
      Kalimat pertama  puisi di atas bermajas ….
  1. antitesis                                                D.  ironi
  2. paradoks                                               E.  alegori
  3. kontradiksio

9.    Cermati puisi berikut!
      Malam Lebaran

      Bulan di atas kuburan
                        (Sitor Situmorang)
      Melalui kekuatan lambang dalam puisi yang hanya satu baris itu, penyair hendak mengemukakan …
  1. keceriaan hati                                        D.  kasih sayang
  2. kegembiraan                                         E.  kegelisahan
  3. kemuraman hati

10.Bacalah puisi berikut!
Hari mekar dan bercahaya:
Yang ada sorga. Neraka
Ada rasa pahit di mulut
Waktu bangun pagi
                        (Subagyo Sastrowardoyo)
Citraan pada baris puisi yang bercetak miring puisi di atas adalah …
A.    penciuman                                              D. penglihatan
B.    pendengaran                                           E. gerak
C.    pencecapan